satu kuplet

satu kuplet

beradu mata dalam bisu
percik kerlip bintang menggantung di langit-langit
tatap sekejap seribu bahasa berkata

kau,
yang berikan lagu terindah
masihkah esok kau di sini
ketika aku datang

dd : madiun, sept08

red cafe singer

Komentar

Postingan populer dari blog ini

kuraih ruh-ku

balada kampung kaki